PERBEDAAN HASIL BELAJAR SISWA DENGAN MENGGUNAKAN STRATEGI PEMBELAJARAN INKUIRI TERHADAP HASIL BELAJAR IPA KELAS V SDN KEBON BARU
DOI:
https://doi.org/10.46306/jpee.v3i2.88Keywords:
Learning Outcomes, Inquiry, Science, Hasil Belajar, Inkuiri, IPAAbstract
This study aims to determine the effect of science learning outcomes for fifth grade students using inquiry learning strategies using conventional learning strategies and to determine the fifth-grade science learning outcomes using inquiry learning strategies are higher than students using conventional learning strategies. This research was conducted at SD Negeri Kebon Baru, Mauk District, Tangerang Regency, with the research subjects being fifth grade students consisting of 2 classes, namely VA and VB classes consisting of 27 students. This type of research uses the Quasi Experimental method (quasi-experimental). The instruments used in this study were tests to measure learning outcomes and questionnaires to measure student learning activities. Based on the results of the analysis and discussion, it can be found that there are differences in student learning outcomes of science lessons in the experimental group taught by the Inquiry learning model which is quite good. It can be seen from the average value of the posttest results of the experimental class, which is 77, which is higher than the control class, which is 66.02. This shows that there are differences in students' cognitive learning outcomes after being given treatment in the form of applying the inquiry learning model.
Downloads
References
Andiasari, L. (2015). Penggunaan Model Inquiry Dengan Metode Eksperimen Dalam Pembelajaran IPA di SMPN 10 Probolinggo. Jurnal Kebijakan dan Pengembangan Pendidikan. Vol 3 No 1.
Andriana, E. (2021). Peningkatan Hasil Belajar Tema 7 Indahnya Keragaman Di Negeriku Dengan Menggunakan Media Vidio Pembelajaran. Profesi Pendidikan Indonesia. Vol 1 No 2 Hal61- 74.
¬¬¬___________. (2021). Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Menggunakan Model Cooperative Learning Tipe Student Teams Achievement Division (Stad) (Penelitian Tindakan Kelas Pada Siswa Kelas V Sdn 3 Sindangratu. Profesi Pendidikan Indonesia. Vol 1 No 2 Hal 131-140.
____________. (2021). Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Tema 7 Dan 8 Melalui Model Discovery Learning. Profesi Pendidikan Indonesia. Vol 1 No 1 Hal 47-60.
Arifin, Zainal. (2012). Penelitian pendidikan metode dan paradigm baru. Remaja rosda karya : Bandung.
Bungel, M. (2014). Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning untuk Mneingkatkan Hasil Belajar Siswa Kelas VII SMPN 4 Palu. Jurnal Penelitian Univertisas Semarang. Vol 5 No 4 Hal 33-40.
Dewi, N. (2014). Pengaruh Model Problem Based Learning Terhadap Hasil Belajar IPA Siswa Kelas V di SD Segugus. E-journal Mimbar PGSD Universtas Pendidikan Ganesha Jurusan PGSD. Vol 2 No 1
Dimyati dan Mudjiono. 2009. Belajar dan Pembelajaran. PT. Rineka Cipta : Jakarta .
Djamarah. Bahri,s .(2011). Psikologi belajar, PT. rineka cipta : Jakarta.
Dwi, P. (2013). Implementasi Pendidikan Karakter Melalui Metode Pembelajaran Kooperatif (STAD) untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Mata Pelajaran Ekonomi Kompetensi Dasar Mencatat Transaksi ke dalam Jurnal Umum Perusahaan Jasa Kelas XI IPS di SMAN 1 Rembang. Jurnal Pendidikan UNES. Vol 6 Hal 2-5.
Endang K.(2014). Belajar dan Pembelajaran Interaktif. Aditama: Bandung.
Eveline Siregar dan Hartini Nara. (2011). Teori Belajar dan Pembelajaran. Ghalia Indonesia : Bogor.
Hamalik, O. (2009). Kurikulum dan Pembelajaran. Bumi Aksara : Jakarta.
Hamalik, O. (2011). Proses Belajar Mengajar. PT Bumi Aksara : Jakarta.
Hanafiah, dan Cucu Suhana. (2009). Konsep Strategi Pembelajaran. PT Refika aditama : Bandung.
Inayah. A. (2015). Implementasi Model Inquiry Learning Pada Materi Suhu Untuk Meningkatkan Keterampilan Proses Sains siswa Kelas VII SMP 1 Mojokerto. Jurnal E-Pensa Tahun 2015.
Jihad, Asep & Abdul Haris. (2012). Evaluasi Pembelajaran. Multi Presindo. Yogyakarta.
Marjan, J., Arnyana, I. P., & Setiawan, I. N. (2014). Pengaruh Pembelajaran
Pendekatan Saintifik Terhadap Hasil Belajar Biologi dan Keterampilan
Proses Sains Siswa MA Mu’allimat NW Pancor Selong Kabupaten
Lombok Timur Nusa Tenggara Barat. eJournal Program Pascasarjana
Universitas Pendidikan Ganesha, 4.
Majid. Abdul (2013). Strategi Pembelajaran PT Remaja Rosdakarya : Bandung.
Nastiti, N. (2013). Meningkatkan Minat Belajar IPA dengan Menggunakan Metode
Diskusi Kelompok pada Siswa Kelas V SDN Jimbaran 02 Kecamatan
Kayen Kabupaten Pati. Jurnal PSKGJ PGSD UMS 4 (1) 1:6, Agustus 2013.
Pakaya, Yusni. (2008). Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif pada Pembelajaran Sejarah. Jurnal INOVASI Vol.5: 2. Universitas Negeri Gorontalo. Gorontalo.
Purwanto. (2013).Evaluasi hasil belajar. Pustaka Pelajar : Yogyakarta.
Ramayulis. (2008). Ilmu Pendidikan Islam, Kalam Mulia: Jakarta.
Sanjaya, Wina. (2008). Perencanaan dan desain sistem pembelajaran. Kencana Prenada Media Group : Jakarta.
Sanjaya, Wina. (2010). Strategi Pembelajaran Berorientasi Standar Proses Pendidikan. Prenada Media Group : Jakarta.
Sanjaya, Wina. (2013). Penelitian Pendidikan, Jenis, Metode dan Prosedur. Kencana Prenada Media Group : Jakarta.
Sardini,S.(2013). Pengaruh Minat Belajar terhadap Hasil Belajar pada Siswa
Kelas XI IPS Man Pontianak. Jurnal Penelitian Pendidikan Ekonomi FKIP
Untan 23 (10):1-8, Juni 2014.
Sudirman.A,(1990), Interaksi Dan motivasi belajar mengajar, Rajawali pers : Jakarta.
Siswantara, Manuaba, dan Meter. (2012). Penerapan Model Problem Based
Learning (PBL) untuk Meningkatkan Aktivitas dan Hasil Belajar IPA
Siswa Kelas IV SD Negeri 8 Kesiman. Jurnal Pendidikan PGSD, FIP
Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja, Indonesia 4 (6): 1-8, Januari
Suyono & Hariyanto. (2013). Belajar dan Pembelajaran. PT Remaja Rosdakarya. Bandung.
Syaiful Sagala. (2010). Konsep dan Makna Pembelajaran. Penerbit Alfabeta. Bandung.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2024 Encep Andriana, Lukman Nulhakim, Ade Nurlia Ningsih

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.